Assalamualaikum Wr.Wb
Selamat datang di Website kami Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 13 Bandung. Media ini saya tujukan untuk seluruh unsur pimpinan, guru, karyawan dan siswa serta masyarakat guna dapat mengakses seluruh informasi tentang segala profil, kegiatan serta fasilitas sekolah kami.
Saya selaku pimpinan mengucapkan terima kasih kepada Tim Manajemen dan Tim IT yang telah berusaha untuk dapat lebih memperkenalkan segala perihal yang dimiliki oleh sekolah. Saya berharap Website ini dapat dijadikan sarana interaksi yang positif baik antar warga sekolah maupun masyarakat pada umumnya sehingga informasi dapat tersampaikan dengan baik. Semoga Allah SWT memberikan kekuatan bagi kita semua untuk mencerdaskan anak-anak bangsa.
Wassalamualikum Wr.Wb
Ino Soprano, S.Pd, M.M.Pd
Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 13 Bandung adalah sekolah tingkat menengah atas yang mendidik siswanya untuk memiliki keahlian di bidang Kimia Analisis, Teknologi Komputer Jaringan dan Rekayasa Perangkat Lunak.
SMK Negeri 13 Bandung berdiri sejak 1938, bermula dari Pendidikan Analis Kimia dibawah pengelolaan Departemen Kimia Institut Teknologi Bandung dengan nama Sekolah Analis ITB yang dipelopori oleh Prof. C.O. Schaeffer. Kegiatan pembelajarannya dilaksanakan di Kampus ITB Jl. Ganesha No 10 Bandung.
Pada tahun 1988 pengelolaan Sekolah Analis Kimia ITB dialihkan ke Direktorat Pendidikan Kejuruan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No 0454/1988 tertanggal 8 September 1988 dan berganti nama menjadi Sekolah Menengah Teknik Kimia (SMT Kimia) dengan lokasi di Jl. Jenderal Sudirman No 125 Bandung.
Selanjutnya berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No 036/1997 tertanggal 7 Maret 1997 tentang perubahan Nomenklatur SMKTA menjadi SMK serta Organisasi dan Tata Kerja Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), maka pada tahun 1998 SMT Kimia berubah nama menjadi SMK Negeri 13 Bandung dengan program keahlian Kimia Analisis sekaligus menempati bangunan baru di Jl Soekarno-Hatta Km 10 Bandung.
Dalam penyelengaraan pendidikan kejuruan, SMK Negeri 13 Bandung bekerja sama dengan Dunia Usaha/Dunia Industri yang relevan serta Komite Sekolah sebagai kelengkapan implementasi Manajemen Berbasis Sekolah, yakni pengelolaan sekolah yang memberdayakan seluruh warga sekolah dan melibatkan semua stakeholder.
Terwujudnya lulusan yang berakhlak mulia, kompeten dan berdaya saing di tingkat internasional
1. Menyelenggarakan program penguatan pendidikan karakter
2. Menyelenggarakan proses pembelajaran sesuai tuntutan kompetensi abad 21 yaitu Komunikatif, Kreatif, Kritis dan Kolaboratif
3. Meningkatkan sumber daya manusia yang profesional
4. Meningkatkan sarana prasarana mengacu pada Standar Nasional Pendidikan dan menyesuaikan dengan dunia industri
5. Menyelenggarakan pengelolaan pendidikan berbasis ICT
6. Menjalin kemitraan dengan Dunia Industri dan Institusi Pendidikan di dalam maupun di luar negeri
7. Menyelenggarakan Uji Sertifikasi Kompetensi dan Sertifikasi Profesi
1. Mempersiapkan peserta didik agar menjadi manusia yang produkfif, mampu bekerja mandiri dengan berwirausaha, mengisi kesempatan kerja yang ada sebagai tenaga kerja tingkat menengah sesuai kompetensi keahliannya.
2. Membekali peserta didik agar mampu memilih karir, ulet dan gigih dalam berkompetisi, beradaptasi dilingkungan kerja serta mampu mengembangkan sikap profesional sesuai dengan pekerjaannya.
3. Membekali peserta didik dengan ilmu pengetahuan teknologi dan seni agar mampu mengembangkan diri baik secara mandiri maupun melalui jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
Intruksi Presiden no 9 tahun 2016 tentang Revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan dimaksudkan dalam upaya peningkatan mutu dan daya saing sumber daya manusia Indonesia. Ada 6 intruksi yang diamanatkan kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, Presiden memberikan 6 instruksi. Ke enam langkah tersebut dirumuskan menjadi 10 (sepuluh) Program sekolah revitalisasi. Intruksi Presiden no 9 tahun 2016 tentang Revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan dimaksudkan dalam upaya peningkatan mutu dan daya saing sumber daya manusia Indonesia. Ada 6 intruksi yang diamanatkan kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, Presiden memberikan 6 instruksi. Ke enam langkah tersebut dirumuskan menjadi 10 (sepuluh) Program sekolah revitalisasi.
7 Program SMKN 13 Bandung :
1. Sekolah bersih
2. Sekolah aman
3. Sekolah ramah anak
4. Sekolah sehat
5. Sekolah hemat energi
6. Sekolah literasi
7. Sekolah hebat
SMKN 13 Bandung menyediakan jasa analisis air (air bersih dan air limbah) untuk masyarakat umum dan industri.
Wadah menumbuhkembangkan wirausaha baru disekolah yang melibatkan unsur pendidikan sesuai kompetensi keahlian yag relevan.
IT Academy SMKN 13 Bandung meliputi : Mikrotik Academy, Oracle Academy, Cisco Academy
LSP SMK Negeri 13 Bandung dirintis oleh para pemangku kepentingan yang pendiriannya dipersiapkan oleh Panitia Kerja dan dibantu oleh Tim Teknis yang dibentuk oleh rapat pemangku kepentingan dalam rangka untuk ikut berperan serta dalam melaksanakan sertifikasi kompetensi kerja profesi tenaga kerja di Indonesia sesuai dengan tujuan, sasaran, visi dan misi peningkatan kualitas kompetensi dan profesionalisme di dalam negeri dalam arti yang sebenarnya.
Saat ini seluruh kompetensi keahlian yang ada di SMKN 13 Bandung telah terlisensi menjadi LSP P1 oleh BNSP, yaitu :
Untuk merealisasikan agar SMK dapat menghasilkan lulusan yang unggul sesuai dengan tuntutan dunia usaha/dunia industri diperlukan adanya wadah yang dapat menjembatani kebutuhan dunia industri/dunia usaha sesuai dengan harapan SMK. Wadah dimaksud adalah adanya kelas yang dapat mengakomodir tuntutan industri dan harapan SMK. Wadah yang dimaksud adalah kelas industri yang para instrukturnya berasal dari dunia usaha/dunia industri atau guru yang mendapatkan pengetahuan/keterampilan terkini dan kurikulumnya sudah merupakan hasil sinkronisasi dan siswanya secara langsung melakukan praktek kerja pada tempat kerja yang sesungguhnya.
Pramuka
PMR
PASKIBRA
VOLLEY
BASKET
PENCAK SILAT
ENGLISH CLUB
BANZAI
PADUAN SUARA
ANGKLUNG
KARAWITAN
KEPUTRIAN